
Kedudukan pun berubah 1-0 untuk tuan rumah Persema yang membuat tensi pertandingan semakin meningkat. Sebab, kedua tim silih berganti melancarkan tekanan. Sayang, hingga turun minum tidak ada tambahan gol yang tercipta. Sehingga, Persisam tetap mempertahankan keunggulannya tersebut.
Memasuki babak kedua, permainan kedua tim masih terus berkembang. Lagi-lagi jual beli serangan pun terjadi. Tuan rumah bahkan mendapat dua kali kesempatan untuk menambah keunggulan melalui titik putih, lewat keputusan kontroversi wasit Suharto yang memimpin laga. Hanya saja gagal diselesaikan dengan baik.
Tendangan Hernan Ortiz pada penalti pertama menit ke-66, masih bisa diantisipasi dengan baik kiper Komang Putra. Sedangkan penalti kedua yang dilakukan gelandang veteran Uston Nawawi pada menit ke-74,
hanya membentur tiang gawang, sehingga tidak mengubah kedudukan 1-0 untuk Persisam hingga akhir laga.
PSPS Juara Tiga
Sementara di tempat lain, PSPS Pekan Baru sukses memenuhi ambisinya merebut tiket promosi ke Superliga musim depan, setelah mencukur Persebaya Surabaya 5-1, pada perebutan tempat ketiga divisi utama Liga Indonesia 2008/09 di Stadion Palaran, Samarinda, Jumat (29/5) petang.
Tampil penuh percaya diri sejak peluit babak pertama, PSPS langsung memimpin empat gol saat turun minum. Empat gol tersebut berhasil dilesakkan Ade Chandra Kirana pada menit ke-5, Iman Faisal menit ke-8, April Hadi menit ke-16, dan Danil Junaidi pada menit ke-25
Persebaya sempat membalas satu gol pada awal babak kedua melalui Jairon Feliciano, tapi Herman Dzumafo Epandi kembali melebarkan jarak dengan mencetak gol kelima PSPS jelang pertandingan berakhir. Sehingga kedudukan pun kembali berubah menjadi 5-1 untuk keunggulan tim berjuluk Asykar Bertuah.
Atas kemenangan ini, tim besutan pelatih Abdurrahman Gurning berhasil menempati peringkat ketiga klasemen akhir kompetisi kasta kedua pentas sepakbola nasional musim ini. Di mana, sesuai regulasi dari BLI (Badan Liga Indonesia), tiga tim peringkat teratas divisi utama berhak tampil di Superliga musim depan.
Sementara bagi Persebaya, peluang untuk tampil di kasta tertinggi sepakbola nasional musim depan memang belum habis. Asalkan, mereka mampu mengalahkan tim yang menduduki posisi ke-15 klasemen akhir Superliga musim ini, dalam laga play off.
Sumber: Goal.com Edisi Indonesia
No comments:
Post a Comment